KABARSULSEL.COM, WAJO – Stadion Andi Ninnong menjadi saksi dalam pemecahan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dengan menghadirkan 1.027 penari dengan menggunakan baju bodo yang di gelar serentak pada, Rabu (11/6/2024).
Pj Bupati Wajo Andi Bataralifu menilai, event Sulsel menari menjadi momentum dalam mengajak masyarakat terutama yang ada di Kabupaten Wajo untuk menjaga dan melestarikan tarian yang diciptakan oleh Ibu Andi Nurhani Sapada pada tahun 1965.
“Mari kita sama-sama menjaga serta melestarikan salah satu warisan budaya, khususnya Tari Padduppa, dimana tarian ini merupakan tarian penjemputan yang ada pada masyarakat bugis, keberadaannya masih ada meskipun di gempur nilai-nilai modern,” ungkapnya.
Andi Bataralifu yang Direktur Fasilitasi Kepala Daerah dan DPRD Direktorat Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri inipun memberikan atensi khusus pada pagelaran Sulsel menari, yang melibatkan 24.000 ribu lebih penari dari 24 Kabupaten/Kota di Sulsel secara serentak virtual dan khusus untuk Kabupaten Wajo menurunkan kekuatan 1.027 penari dari tingkat SMP, SMA/SMK.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan, Zudan Arif Fakhrulloh menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya event tersebut, khususnya kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulsel dan Penjabat Gubernur sebelumnya Bahtiar Baharuddin yang telah menggagas event akbar Sulsel Menari.
Sementara Kabid Kebudayaan Sudirman Sabang yang mewakili Plt Kadisdikbud Wajo, mengatakan bahwa Tari Padduppa merupakan Implementasi Undang Undang Nomor 5 Thn 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan dan Perda Nomor 13 Thn 2021 tentang Pemajuan Kebudayaan Daerah.
"Tari Padduppa lambang keramatamahan masyarakat Sulsel dan Kesejahtraan," jelasnya.
Diketahui, Event Sulawesi Selatan menari 2024 yang bertajuk “South Sulawesi in Harmony” terpusat di kawasan Wisata Lego-Lego Center Point Of Indonesia (CPI) Makassar, digelar Pemprov Sulsel, dalam hal ini Disbudpar Sulsel serentak 24 kab/kota dihadiri Sekda Wajo, Ir Armayani, mewakili Pj Bupati Wajo, Plt Disporapar Wajo Muhammad Ilyas, Kabid Kebudayaan Disdikbud Wajo, Drs Sudirman Sabang, Kabid Olah Raga Andi Hasnintong dan Koord Pelaksana Cabang Dinas Pendidikan Prop Drs Amir. (Humas Pemda)