Iklan

Iklan

Berawal Dari Ajakan Duel, Tinggi Tebas Ruslan Dengan Parang Panjang

18 Desember 2018, 00:34 WIB Last Updated 2019-04-12T15:34:12Z
Ruslan ditemukan terkapar usai dipasangi oleh Tinggi

KABARSULSEL.COM,WAJO--Diduga karena memiliki rasa dendam, Seorang warga Desa Awota, Kecamatan Keera, Kabupaten Wajo, Ruslan alias Sellang (58) ditemukan tewas di areal persawahan, Lompobaku, Desa Simpellu, Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, Senin (17/12/2018) sekitar pukul 07.30 Wita.

Kronologi kejadian berawal saat Ruslan alias Sellang tiba-tiba mengajak Tinggi (60) untuk baku tikam. Mendapat tantangan seperti itu, pelaku turun dari atas rumah kebun miliknya. Korban sempat menendang pelaku, namun pelaku mengambil sebilah parang panjang lalu memarangi korban beberapa kali.

Akibatnya, korban tewas akibat luka sabetan parang di dada, lengan, pipi, dan tangan kiri putus. Sementara pelaku telah diamankan oleh kepolisian setempat Senin (17/12/2018).

Berdasarkan keterangan Babinsa Simpellu, Nanang Subroto menyebutkan, kejadian tersebut bermula saat korban berjalan dari rumahnya dengan membawa tangki semprot dan menuju ke sawah untuk menyemprot hama.

Kejadian itu diduga ditengarai karena dendam. Berawal saat Tinggi berniat ingin rujuk kembali kepada istrinya yang telah pisah selama tiga bulan. Diduga, Sellang muncul untuk menghalang-halangi sehingga membuat Tinggi menyimpan dendam.

Penulis : Risal
Editor : Ocha
Komentar

Tampilkan

  • Berawal Dari Ajakan Duel, Tinggi Tebas Ruslan Dengan Parang Panjang
  • 0

Terkini

Topik Populer

Iklan